Agun: 'Tak Ada Uang untuk PKL Ikut Demo'

Agun: 'Tak Ada Uang untuk PKL Ikut Demo'
Demo SRMI di Kantor DPRD Kota Pekanbaru. Foto: Doc

PEKANBARU (RA) - Ketua DPW SRMI Riau Agun Zufaira menyangkal adanya uang yang diberikan kepada pedagang yang ikut demo. Bahkan Agun mengatakan, aksi yang dilakukan PKL murni memperjaungkan nasib pedagang yang merugi karena sering digusur oleh Satpol PP.

Pernyataan ini disampaikan Agun ketika menanggapi pertanyaan RiauAktual.com terkait adanya informasi politik uang dan ada yang menunggangi saat demontrasi PKL dan ada unsur paksaan yang dilakukan SRMI, karena PKL yang tidak ikut demo harus membayar Rp100 Ribu.

"Itu tidak benar dan tidak ada bayaaran atau yang menunggangi dari aksi demo PKL," pungkasnya singkat ketika dikonfirmasi wartawan melalui selulernya Selasa (15/01/2013).

Padahal, berdasarkan informasi yang diterima dari salah seorang pemilik warung kopi, JE mengatakan, ia mendengar percakapan ibu-ibu pedagang jagung bahwa terpaksa ikut demo. Pembicaraan yang berlangsung di kedai kopinya itu disaksikan secara jelas oleh JE bahwa salah seorang ibu yang akan ikut demo mengaku terpaksa, kalau tidak ikut demo kena sanksi Rp 100 Ribu.

"Iya saya dengar, terus saya tanya kenapa memangnya kalau tidak ikut demo, Bu. Ibu-ibu itu menjawab kalau kami tak ikut demo tak boleh jualan lagi di lokasi itu atau kita didenda Rp 100 Ribu," ungkap JE sambil meminta namanya disamarkan karena tak ingin menanggung resiko atas informasi yang ia sampaikan ini.

Liputan: RA1
Editor: Riki

Follow WhatsApp Channel RiauAktual untuk update berita terbaru setiap hari
Ikuti RiauAktual di GoogleNews

Berita Lainnya

Index